September 4, 2009

REVIEW: THE HANGOVER






































"What happened last night?"

The Hangover sempat menjadi pembicaraan banyak orang di Hollywood sana, yang kata ini adalah 'the funniest - guy movie - ever!' Well..lucu sih, tapi saya koq rasanya biasa aja yah? Hehe.. Ceritanya tentang Doug (Justin Bartha), Phil (Bradley Cooper), Stu (Ed Helms), dan Alan (Zach Galifianakis) yang pergi ke Las Vegas untuk merayakan pesta bujangan sebelum Doug menikah dengan Tracy (Sasha Barrese). Sesampai disana mereka pun langsung minum sepuasnya sampai mabuk. Nahh pada keesokan paginya mereka bangun dalam keadaan pusing dan seluruh isi dalam hotel sudah kacau balau. Kacau balau disini maksudnya benar-benar kacau sekali sampai-sampai bisa ada harimau dan ayam nyasar, lalu bayi tidak dikenal. Stu kehilangan satu gigi depannya! Lalu, salah satu dari mereka, Doug, hilang entah kemana! Gawatnya mereka harus segera menemukan Doug, karena Doug besok harus segera kembali pulang untuk melaksanakan pernikahannya dengan Tracy. Namun naasnya, mereka tidak mengingat sama sekali kejadian semalam. Sepanjang film kita akhirnya disuguhkan cara-cara konyol mereka mencari petunjuk yang ada guna mencari Doug. Pada awal film kita terlebih dulu dijelaskan mengenai karakter keempat sahabat itu. Banyak sekali kejutan konyol yang terjadi sepanjang film, mulai dari Stu yang ternyata telah menikah secara tidak sadar dengan seorang penari telanjang bernama Jade (Heather Graham), padahal ia telah memiliki tunangan. Sampai Phil yang mengenakan gelang rumah sakit, pertanda bahwa ia semalam sempat dirawat. Mobil mercy pinjaman sang calon mertua pun tiba-tiba telah berubah menjadi mobil polisi! Cukup konyol khan? Hehe.. Saya tertawa nonton film ini, namun tidak sampai terbahak. Entah kenapa. Padahal banyak yang bilang film ini lucu sekali, sampai teman saya nonton dua kali di bioskop. Hmm.. Selera 'lucu' tiap orang beda-beda kali yaa.. Hehe.. Btw, sekuelnya sendiri sudah dipersiapkan. Jadi jangan kaget kalau nanti ada The Hangover 2, kira-kira nanti masih di Las Vegas ga yaa? Just wait and see guys.. :p~

+ komentar + 4 komentar

September 5, 2009 at 12:32 AM

Gabbz!
Gue setuju sama lo, ga semua orang punya sense of humor yg sama dengan yang lain.

Gue adalah salah satu orang yg merasa bahwa film ini lucu & smart, tapi ga-sampe-lucu-banget-lo-ketawa-mampus. Komedinya sangat2 American style, tapi ga slapstick, itu yg membuat film ini menjadi smart.

Cukup banyak dialog & referensi pop culturenya yg membuat gue ketawa sendiri *dan org2 pd ngeliatin gue gara2 ketawa sendiri* & gue menikmati itu. apalagi dengan si tokoh mafia Cina-yg-rada-kemayu itu, NAH! gue ngakak liat dia.

iya, gue menikmati filmnya, lucu & smart, walopun budaya bachelor party itu sangat2 ga bgt ya.
hehehehhe...

Terimakasih .mister.dison. atas Komentarnya di REVIEW: THE HANGOVER
September 5, 2009 at 7:26 AM

Idem Gab, Lucu tapi gak bikin ngakak. Paling cuma he...he...he...
Aku lebih suka menyebutnya guyonan segar.
Ada sih beberapa yang bikin ketawa lebih kenceng, seperti pas si Mafia Cina yang sok, ngamuk setelah keluar dari bagasi atau celetukan-celetukan si Zack yang kadang gak nyambung

Terimakasih gilasinema atas Komentarnya di REVIEW: THE HANGOVER
September 5, 2009 at 11:04 PM

hahaha.. iya selera memang susah yaa, apalagi kalau film komedi yang america banget ky gini.. mungkin bagi orang sana lucu banget sampe mo mampus, tp yaa biasa2 sih buat gue. hehe..
lucu siihhhh..tp gimana yaa..hmm..ga sampe banget-banget-banget.. gituuuu.. :D

September 6, 2009 at 10:48 PM

@ KomBes.com : thanks sudah mampir ke blog saya.. nanti saya coba publish review film saya disana.. :)

Post a Comment